Nama : IRA KURNIATI
Kelas : 3 SA 02
NPM : 10608059
Indonesia memiliki beranekaragam suku dan budaya. Setiap suku memiliki keunikan tersendiri dalam tradisinya. Salah satu contoh keunikan tradisi tersebut adalah tradisi saweran. Tradisi ini berasal dari daerah Jawa Barat. Tradisi ini biasanya dilakukan pada upacara pernikahan khas sunda setelah Ijab Qobul dilakukan. Tradisi saweran berisikan petuah – petuah kepada kedua mempelai pengantin agar mereka kelak dapat mengarungi bahtera rumahtangga dengan harmonis dan bahagia. Saweran dilakukan dengan cara mendudukkan kedua mempelai berdampingan, didampingi oleh kedua orangtua masing-masing. Kedua mempelai dipayungi, lalu sembari diiringi oleh nyanyian sunda yang berisi petuah, mereka akan melemparkan kepada para tamu berbagai barang sebagai simbol. Barang-barang itu disediakan dalam sebuah tempat yang disebut 'bokor'. Isinya terdiri dari uang receh, beras, permen, dan lain - lain. Masing-masing mempunyai makna, uang sebagai simbol kemakmuran, beras adalah simbol kesejahteraan, permen menandakan sepahit apapun kehidupan harus selalu diselesaikan dengan manis. Acara saweran yang dilakukan pada upacara pernikahan tidak hanya berupa tradisi akan tetapi juga memiliki pesan moral. Selain sebagai tradisi, saweran juga dimaksudkan sebagai simbol atas rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rejeki yang telah dimiliki. Ritual ini juga bertujuan agar pasangan pengantin dapat mengerti dan memahami makna berbagi kepada sesama, dalam hal ini mereka diajarkan untuk saling tolong menolong terhadap tetangga yang di gambarkan dengan isi saweran berupa uang.
Tuesday, March 22, 2011
Tradisi saweran pada upacara pernikahan khas sunda (Jawa Barat)
Posted by iiraaa at 4:19 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment